Kota Bima, Lensa Post NTB - Dalam rangka pencegahan penyalahgunaan narkoba
dilingkungan TNI, Kodim 1608/Bima bekerjasama Badan Narkotika Nasional
Kabupaten (BNNK) Bima melakukan tes urine terhadap anggota Kodim dan jajaran. Kegiatan
tes urine yang dimulai pada pukul 08.00 Wita di Makodim 1608/ Bima Jl. Soekarno
Hatta Kota Bima diawali Dandim 1608/ Bima, Letkol Inf. Bambang Kurnia Eka Putra
dan Kasdim 1608/ Bima Mayor Hardani, selanjutnya Anggota Kodim juga di tes
urine dengan cara diacak sebanyak 30 orang. Setelah kegiatan pengambilan urine
selesai selanjutnya dilakukan pemeriksaan dengan alat tespack yang sudah
disiapkan. Selain tes urine yang dilaksanakan di Makodim 1608/ Bima juga dilaksanakan
sosialisasi P4GN (Pencegahan, Pemberantasan,Penyalahgunaan,dan
Peredaran Gelap Narkoba) bagi seluruh anggota Kodim 1608/ Bima.
Dandim 1608/ Bima, Letkol
Inf. Bambang Kurnia Eka Putra menyatakan, tes urine ini merupakan bagian
dari program Kodim 1608/Bima dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan
dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). “Tes urine ini dilakukan secara mendadak
(tiba-tiba) terhadap seluruh anggota Kodim Bima, bertujuan untuk mengetahui
kemungkinan adanya anggota yang terlibat narkoba,”ujarnya. Dirinya menambahkan,
pelaksanaan tes urine tersebut merupakan upaya internal Kodim dalam mencegah
dan memberantas narkoba di tubuh TNI, yang akan dilakukan secara periodik dan
bergilir bagi semua prajurit dan PNS di jajaran Kodim 1608/Bima. “Bagi
anggota-anggota lain yang belum di tes urine hari ini, akan tetap di tes urine
dikesempatan lain, tegas Bambang. “Mudah-mudahan dalam tes urine ini, anggota
yang semuanya hadir hasilnya negatif dan tidak ditemukan personel yang positif
narkoba,”pungkas Dandim.
Sementara itu, Kepala BNNK
Bima, AKBP Ivanto Aritonang, ST mengatakan, bahwa BNNK Bima mengikuti undangan
Kodim untuk melaksanakan P4GN, yakni sosialisasi pencegahan narkoba di Bima
dilanjutkan dengan tes urine internal dari staf kodim Bima, Ivanto Aritonang
menjelaskan bahwa pagi ini yang dites urine ada 30 personil TNI, sesuai dengan
alat yang disediakan secara acak, Ia berharap hasil tes urine prajurit TNI ini
semua negatif, biar instansi ini fokus pada pekerjaan dan sama-sama kita
perangi narkoba, ajaknya.
Senada juga disampaikan Kasi pencegahan dan
pemberdayaan masyarakat (P2M) BNNK Bima, Khairul, S.IP, bahwa tes urine ini menurutnya
yang paling penting mensterilkan seluruh aparat, tidak terbatas kodim karena
aparatur sebagai contoh, karena kita tau hari ini krisis kepercayaan ketokohan.
Tujuan kegiatan ini agar terjalin koordinasi yang baik antara dua lembaga
negara TNI dan BNN, sehingga ketika ada acara apapun dikemudian hari kita bisa saling
sharing, harapannya kedepan BNN dan TNI selalu sinergi, harapnya. (LP.NTB/ AS.01)