Komentar
Menurut Kepala Sekolah Siti Fatimah, S.Pd, bangunan sekolah ini memang tidak perbah direhab, apalagi atap dan kayu penyangga sudah banyak yang lapuk termakan usia. Ia mengaku pihaknya beberapa kali melaporkan hal tersebut kepada Pemerintah melalui Dinas Dikbud, namun sampai saat ini belum ada respon apa-apa, hingga terjadi ambruk seperti ini, untungnya ambruk atap sekolah bukan pada jam belajar siswa, timpal Fatimah menyesalkan lambannya penanganan pemerintah.
Pantauan langsung di lokasi memang atap bangunan tersebut rusak parah, ditambah angin kencang yang disertai hujan kemarin, semakin merusak kayu dan atapnya, hingga saat ini puing-puing bekas reruntuhan masih berserakan, sehingga sangat mengganggu proses belajar mengajar. "semoga dengan kejadian ini menjadi pelajaran dan pengalaman bagi pihak pemerintah untuk segera merenovasi bangunan dan atap sekolah yang sudah terlihat rusak", Jika tidak segera diatasi, maka akan membahayakan guru dan siswa yang sedang melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar, untung saja kejadian robohnya sekolah ini, disaat sekolah sedang libur sehingga tak menimbulkan korban jiwa, ujar Kepala Sekolah beserta para Guru. (LP.NTB/ Tim)