Dompu, koranlensapost.com - Bagi pengguna jalan supaya berhati-hati melintasi jalur yang berada di kaki gunung. Bahaya longsoran tanah atau batu yang terkikis akibat siraman air hujan.
Seperti yang dialami oleh dua orang pria yang berboncengan sepeda motor dari arah Sumbawa menuju Dompu. Saat melintas di tanjakan Nanga Tumpu Desa Nanga Tumpu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu, tiba-tiba sebongkah batu besar tergelundung dari atas gunung. Batu besar berbentuk bulat tersebut kemudian menghantam kedua pria yang berboncengan sepeda motor. Akibatnya kedua pria yang diketahui bernama
Syarifuddin (38) warga Dusun Baru, Desa Ta'a, Kecamatan Kempo dan Jainun (41) warga Dusun Transad III, Desa Doromelo, Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu itu tewas di tempat kejadian perkara (TKP).
"Kedua korban sedang berboncengan dan tertimpa batu dari atas tebing akibat tanah longsor," ungkap Kapolsek Manggelewa IPTU Rodolfo M Aroujo melalui Paur Humas Polres Dompu AIPTU Hujaifah mengutip keterangan warga setempat.
Mengetahui peristiwa itu, Kapolsek bersama anggotanya menuju lokasi dan mengamankan TKP. Tiba di TKP anggota mendapati kedua korban yang tak bernyawa mengalami luka pada bagian kepala dan wajah. Selanjutnya anggota mengevakuasi korban dan menghubungi pihak Rumah sakit (RS) Pratama untuk membawa ambulance.
Tak lama kemudian, dua unit mobil ambulance tiba di TKP dan membawa kedua korban menuju RS Pratama untuk penanganan lebih lanjut, seraya menunggu datangnya pihak keluarga korban. (AMIN).