Peringatan Hari Ibu Ke 94 di Kabupaten Dompu Semarak

Kategori Berita

.

Peringatan Hari Ibu Ke 94 di Kabupaten Dompu Semarak

Koran lensa pos
Kamis, 22 Desember 2022

 

Pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Ibu ke 94 Tingkat Kabupaten Dompu di Aula Pendopo Bupati, Kamis (22/12/2022)


Dompu, koranlensapos.com - Peringatan Hari Ibu ke 94 Tingkat Kabupaten Dompu pada hari Kamis (22/12/2022) berlangsung dengan semarak. Kegiatan tersebut dipusatkan di Aula Pendopo Bupati Dompu.

Hadir pada acara tersebut Bupati Dompu H. Kader Jaelani, Wakil Bupati H. Syahrul Parsan, Sekda Gatot Gunawan Perantauan Putra, Wakapolres Dompu Kompol Abdi Mauluddin, Kasdim 1614/Dompu Mayor Inf. Abdul Haris, Kassubag TU Kementerian Agama Kabupaten Dompu H. Burhanuddin serta para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kabag Lingkup Pemda Dompu.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW).Kabupaten Dompu bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Dompu itu diikuti oleh sekitar 500 peserta dari berbagai organisasi wanita di daerah bermotto Nggahi Rawi Pahu itu.

Rangkaian Peringatan Hari Ibu ke 94 diawali dengan Upacara. Bertindak sebagai Pembina Upacara Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Dompu, Ny. Lilis Suryani H. Kader Jaelani.
Dalam sambutannya, srikandi yang familiar disapa Umi Lilis itu membacakan amanat Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.


Inilah selengkapnya :

Peringatan Hari Ibu yang selalu kita peringati, merupakan bentuk penghargaan dan apresiasi kita kepada perjuangan perempuan Indonesia dari masa ke masa. Sejak Kongres Perempuan Pertama di tahun 1928, yang menjadi tonggak perjuangan perempuan Indonesia, perempuan Indonesia sudah sangat berperan dalam derap pembangunan di Indonesia. Dari perspektif kesetaraan gender pun, perbedaan peran perempuan dan laki-laki di Indonesia bisa dianggap secara umum terlihat tidak terlalu tampak perbedaan yang sangat ekstrem, meskipun masih ditemui isu gender di berbagai bidang pembangunan.

 Pandemi Covid-19 saat ini memperlihatkan bahwa perempuan mendapat beban lebih berat, seperti hasil survei yang dilakukan oleh Un Women bekerja sama dengan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta dan Indosat Ooredoo, bahwa pandemi Covid-19 telah memperparah kerentanan ekonomi perempuan dan 
ketidaksetaraan gender serta dapat mengancam upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG'S), namun di samping itu ternyata perempuanlah yang mengambil peran pertama bergerak menanggapi bencana covid-19 ini sebagai penggerak sosial dengan membuat gerakan gotong-royong membangun kesadaran bersama untuk penyediaan makanan, dan alat pelindung diri (masker). Perempuan bergerak mengatasi kondisi ekonomi di antaranya dengan memproduksi kebutuhan yang meningkat pada saat pandemi, seperti masker, disinfektan dan alat pelindung yang melibatkan banyak orang. Perempuan juga mengambil peran penting dalam memerangi covid-19 dengan menjadi tenaga kesehatan, ilmuwan/peneliti, dan dapat diandalkan untuk mencegah penyebaran covid-19, yakni melalui keluarga. 
 Melalui PHI ke-94 tahun 2022 ini, saya berharap bahwa perempuan-perempuan Indonesia di generasi masa kini dalam segala aktivitasnya, tidak melupakan makna dari perjuangan perempuan Indonesia di masa yang lalu. Khususnya perempuan generasi millennial, Ayo…. masa ini adalah milik kalian! Mari warnai PHI dengan peran dan karya nyata bagi Indonesia tercinta. terima kasih. 

Doa bersama dipimpin oleh Kasubbag TU Kementerian Agama Kabupaten Dompu, H. Burhanuddin, S. Ag.

Kasdim 1614/Dompu Hadiri Acara Puncak Peringatan Hari Ibu Ke 94 Tingkat Kabupaten Dompu

Dompu, koranlensapos.com - Peringatan Hari Ibu ke 94 Tingkat Kabupaten Dompu pada hari Kamis (22/12/2022) berlangsung dengan semarak. Kegiatan tersebut dipusatkan di Aula Pendopo Bupati Dompu.

Hadir pada acara tersebut Bupati Dompu H. Kader Jaelani, Wakil Bupati H. Syahrul Parsan, Sekda Gatot Gunawan Perantauan Putra, Kasdim 1614/Dompu Mayor Inf. Abdul Haris, 
Wakapolres Dompu Kompol Abdi Mauluddin, Kasubbag TU Kementerian Agama Kabupaten Dompu H. Burhanuddin serta para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kabag Lingkup Pemda Dompu.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW).Kabupaten Dompu bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Dompu itu diikuti oleh sekitar 500 peserta dari berbagai organisasi wanita di daerah bermotto Nggahi Rawi Pahu itu.

Rangkaian Peringatan Hari Ibu ke 94 diawali dengan Upacara. Bertindak sebagai Pembina Upacara Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Dompu, Ny. Lilis Suryani H. Kader Jaelani.
Dalam sambutannya, srikandi yang familiar disapa Umi Lilis itu membacakan amanat Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.


Inilah selengkapnya :

Peringatan Hari Ibu yang selalu kita peringati, merupakan bentuk penghargaan dan apresiasi kita kepada perjuangan perempuan Indonesia dari masa ke masa. Sejak Kongres Perempuan Pertama di tahun 1928, yang menjadi tonggak perjuangan perempuan Indonesia, perempuan Indonesia sudah sangat berperan dalam derap pembangunan di Indonesia. Dari perspektif kesetaraan gender pun, perbedaan peran perempuan dan laki-laki di Indonesia bisa dianggap secara umum terlihat tidak terlalu tampak perbedaan yang sangat ekstrem, meskipun masih ditemui isu gender di berbagai bidang pembangunan.

 Pandemi Covid-19 saat ini memperlihatkan bahwa perempuan mendapat beban lebih berat, seperti hasil survei yang dilakukan oleh Un Women bekerja sama dengan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta dan Indosat Ooredoo, bahwa pandemi Covid-19 telah memperparah kerentanan ekonomi perempuan dan 
ketidaksetaraan gender serta dapat mengancam upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG'S), namun di samping itu ternyata perempuanlah yang mengambil peran pertama bergerak menanggapi bencana covid-19 ini sebagai penggerak sosial dengan membuat gerakan gotong-royong membangun kesadaran bersama untuk penyediaan makanan, dan alat pelindung diri (masker). Perempuan bergerak mengatasi kondisi ekonomi di antaranya dengan memproduksi kebutuhan yang meningkat pada saat pandemi, seperti masker, disinfektan dan alat pelindung yang melibatkan banyak orang. Perempuan juga mengambil peran penting dalam memerangi covid-19 dengan menjadi tenaga kesehatan, ilmuwan/peneliti, dan dapat diandalkan untuk mencegah penyebaran covid-19, yakni melalui keluarga. 
 Melalui PHI ke-94 tahun 2022 ini, saya berharap bahwa perempuan-perempuan Indonesia di generasi masa kini dalam segala aktivitasnya, tidak melupakan makna dari perjuangan perempuan Indonesia di masa yang lalu. Khususnya perempuan generasi millennial, Ayo…. masa ini adalah milik kalian! Mari warnai PHI dengan peran dan karya nyata bagi Indonesia tercinta. terima kasih. 


Acara dipungkasi dengan doa oleh Kasubbag TU Kemenag Kabupaten Dompu, H. Burhanuddin, S. Ag.


Ya Allah Ya Tuhan Kami 

Rasa syukur kami kepada Mu Ya Allah, tak putus asa kami mengadu dan meminta, rahmat ampun-Mu senantiasa kami harap dan kami damba, dengan ridho-Mu semoga 

negara dan bangsa Indonesia tetap jaya. Ya Allah Ya Rahman Yang Maha Pengasih 

Pada hari kami dapat berkumpul di sini dalam keadaan sehat wal'afiat dalam rangka mengikuti acara Peringatan Hari Ibu yang ke-94 Tahun 2022. Kiranya acara ini menjadi acara yang Engkau ridhoi sehingga dapat memberi manfaat bagi masyarakat demi terwujudnya negara Indonesia yang hebat, kuat dan damai, 

Ya Allah Yaa Qowi Yang Maha Kuat 

Kami menyadari masih banyak persoalan yang dihadapi oleh bangsa kami terkait perempuan dan anak. Pandemi Covid 19 telah memperparah kerentanan ekonomi perempuan dan ketidaksetaraan gender serta di tengah himpitan ekonomi, beban ganda dan masih adanya ancaman kekerasan terhadap perempuan. Oleh karenanya Ya Allah, berikanlah kami kekuatan untuk dapat meningkatkan peranan dan kedudukan kaum perempuan Indonesia dalam segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara demi terwujudnya kesejahteraan perempuan dan anak di negeri kami tercinta ini. 

Ya Allah Yaa Jaami' Yang Maha Menyatukan 

Satukanlah hati kami, padukanlah langkah kami, ikatlah kami dalam kasih sayang Mu. Berikanlah kemampuan kepada Perempuan dan Ibu di Indonesia untuk dapat berperan dalam menciptakan dan menggerakkan perdamaian dalam keluarga dan masyarakat yang pada akhirnya dapat meneguhkan nilai kebangsaan dan mewujudkan perdamaian dunia. 

Ya Allah Ya Ghofuur Yang Maha Pengampun 

Ampunilah segala dosa dan kesalahan kami, dosa dan kesalahan orang tua kami, dosa dan kesalahan orang orang yang karni sayangi dan kami cintai, baik mereka yang masih hidup apalagi yang sudah wafat. 

Hanya kepada Engkaulah kami berharap dan hanya kepada Engkaulah kami mengadu, Engkau Maha Mendegar dan Mengabulkan. Kabulkanlah doa kami ini. 

Rabbana Atina Fiddunya Hasanah Wa fl aakhiraati khasanah wa qinaa adzaabannaar...," pintanya memungkasi acara tersebut. (emo).