Komentar
Dompu, koranlensapos.com - Berlokasi di Dusun Doridungga Desa Madaprama Kecamatan Woja Kabupaten Dompu tepatnya di pekarangan Rumah Bapak Muliadin, berlangsung Kegiatan Launching Manunggal Air Sumur Bor dan Pipanisasi TNI-AD Bersama Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak M. Sc melalui Zoom Meeting atau Virtual, Selasa (06/02/2024) Pukul 08 30 Wita.
Hadir dalam kegiatan Virtual tersebut antara lain.
Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T., M.M,
Danramil 1614-01/Dompu Kapten Kav M Kasim, Babinsa Desa Madaprama Sertu Irfan, Kades dan Staf Desa Madaprama. Hadir pula para Kadus Sedesa Madaprama, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan masyarakat umum lainnya.
Dalam rangkain kegiatan diawali dengan Penayangan Vidio launching gerakan TNI-AD manunggal Air, lanjut Sambutan PLT Gubernur Maluku Utara Halmahera Ir Ikram M Sangaji M. Si.
Kami ucapkan selamat datang dan terima kasih yang setinggi tingginya kepada Bapak Kasad beserta jajaran TNI-AD yang telah memiliki niat baik untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat.
Dengan jelas bahwa sumber air bersih diwilayah adalah merupakan suatu kebutuhan dasar manusia salah satunya pembangunan berkelanjutan pada sektor lingkungan hidup adalah memastikan masyarakat mencapai sukses dan sejahtera secara merata dan terbuka.
Dalam kesediaan kebutuhan air bersih di kota tidak hanya untuk konsumsi rumah tangga saja, selain itu juga untuk pemenuhan kebutuhan di lingkungan masyarakat dan pada hari ini yang digagas oleh TNI-AD Republik Indonesia dan kini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dan dijaga serta dirawat agar penggunaan fasilitas air bersih ini dapat dirasakan.
Terima kasih yang setinggi tingginya kepada Bapak Kasad dan seluruh Anggota TNI-AD yang telah berupaya membangun sumber air bersih di daerah Kami ini.
Penyampaian Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak M. Sc.
Pertama tama yang saya hormati Para tokoh Agama tokoh Adat serta Bapak dan Ibu sekalian yang saya banggakan, saya bangga sekali bisa hadir di sini nanti saya akan jelaskan kenapa saya pilih tempat ini untuk kita launching tentang air bersih.
Jadi ada beberapa program yang menjadi utama di Angkatan Darat yaitu mengenai air bersih dan juga untuk alam penanaman atau penghijauan massal terus kita laksanakan seperti yang disinggung oleh pak Gubernur, tentang kesehatan masyarakat, sembako dan lainnya.
Tapi kami akan lebih fokus lagi dengan tiga hal yang tadi saya sampaikan yaitu tentang air bersih, tentang alam penanaman dan lain sebagainya menjaga alam karena inilah yang sangat-sangat dibutuhkan masyarakat.
Dan hasil kami berdiskusi bahwa berkomitmen untuk terus menjalankan mengadakan air bersih untuk masyarakat setelah hampir 3 Tahun Angkatan Darat sudah membuat hampir 2000 titik Air bersih, tapi itu semua bisa terlaksana berkat bantuan dari berbagai unsur yang ada di Pemerintah.
Memang sekian persen sementara ini mungkin tidak sampai 50% lebih banyak dari luar inilah kenapa saya pilih di Halmahera, karena baru kali ini Pemerintah Daerah dan Perusahaan memberikan donaturnya melalui dana CSR bergabung dengan TNI.
Saya berharap kepada teman-teman dari Kepolisian Polda untuk bisa bersama-sama mengajak paling tidak di Indonesia ini kita Negara yang subur gemah seperti ini jangan sampai keadaan warga kita tidak punya air bersih.
Saya yakin dan percepat untuk peningkatan perekonomian masyarakat pasti akan tercapai untuk itu mari kita satu komitmen untuk pembangunan Daerah kita seluruh Indonesia, "Harapnya".
Sesi berikutnya Penandatanganan kerjasama antara Aster Kasad dengan PLT Gubernur Maluku Utara Halmahera dan menekan tombol launching manunggal Air Sumur Bor dan Pipanisasi oleh Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak M. Sc didampingi oleh Forkopimda.
Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak M. Sc, melakukan dialog dengan Kepala Daerah yang berada di titik air sumur bor, Salah Satunya di wilayah Skouw Papua Bagiai Papua Tengah.
Memang sudah ada di perbatasan RI - PNG jaraknya dari perbatasan itu kurang lebih 30 meter, dulu dibangun oleh PUPR tapi mungkin karena kini di luar wilayah kita sehingga setiap ada hujan dia tertimbun akhirnya bak ini tidak berfungsi lagi dan ini kami akan berupaya koordinasikan agar dapat di fungsikan kembali.
Setelah itu air dan pipanisasi dialiri ke dua wilayah yaitu di daerah wilayah Indonesia lebih kurang 350 kepala keluarga dan dari PNG juga mengambil air disini semuanya ke daerah gunung di sebelah perbatasan.
Perwakilan Kodam IV/Jayapura mengatakan "kami sangat berterima kasih dengan Bapak Kasad pada saat menjabat Pangkostrad kemudian dikerjakan oleh kementerian Pertahanan, Paspampres, LSM, PUPR, Nanti setelah ini kami sambungkan lagi Program Bapak".
Perwakilan Kodam IX/Udayana mengatakan.
Kami melaporkan untuk Kodam Udayana mulai dari tahun 2021 sudah dilaksanakan pembangunan air bersih hingga sampai tahun 2023 akhir, itu ada 27 titik dan selanjutnya 5 bulan terakhir ini kami juga sudah mengupayakan ada 19 titik, dan kami lebih fokus ke Daerah perbatasan di NTT dari sekian titik tersebut sampai saat ini yang sudah diselesaikan adalah 15 titik air khusus untuk sumur bor.
Kami berterima kasih kepada Bapak, waktu Bapak menjabat Pangkostrad juga bapak menambah 5 titik lagi dan yang lainnya adalah upaya kami dari Kodam melalui Danrem dan Dandim sedangkan selanjutnya juga kami melaporkan juga bahwa titik-titik yang lama yang sudah dibangun dari 2021 - 2022 ada yang kurang berfungsi saat ini sudah kami lakukan perbaikan-perbaikan.
Mudah mudahan untuk tempat tempat yang memang masih bisa kami perbaiki namun ada beberapa titik yang memang terkena bencana alam
dan ada beberapa titik yang sumber airnya memang terbatas sehingga nanti akan kami relokasikan ke tempat lain kami kira demikian.
Penanaman pohon oleh Bapak Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak bersama Forkopimda dan Pemutar Vidio lounching manunggal Air Sumur Bor dan Pipanisasi oleh TNI Angkatan Darat.
Usai Vicon, Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T., M.M menambahkan,
Kegiatan ini dilakukan secara serentak seluruh Indonesia dengan sistem Zoom meeting dan Virtual.
Masyarakat secara umum sangat berterima kasih dan antusias terhadap jajaran TNI Angkatan Darat yang telah memiliki niat baik untuk membantu masyarakat yang membutuhkan air bersih, "Terang Dandim".
Selanjutnya Dandim menyerahkan sembako terhadap sejumlah masyarakat yang sudah lanjut usia. (Pendim1614).