Penyerahan bantuan etalase oleh Pjs Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti didampingi Staf Ahli H. Khaerul Insyan, Kadis PMPTSP H. Fakhrudin dan Kadiskop KUM, Hj. Daryati Kustilawati kepada pelaku usaha, Selasa (12/11/2024)
Koranlensapos.com - Sebanyak 245 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendapatkan bantuan peralatan dan sarana prasarana dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Dompu, Selasa (12/11/2024).
Penyerahan bantuan dilaksanakan secara simbolis oleh Pjs Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti didampingi Kadis Koperasi dan UKM Hj. Daryati Kustilawati.
Hadir pula pada kesempatan itu, Staf Ahli Bupati Dompu H. Khaerul Insyan dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Dompu, H. Fakhrudin A. Wahab.
Kadiskop UKM, Hj. Daryati Kustilawati dalam laporannya menyampaikan bantuan yang dialokasikan untuk 245 pelaku usaha ini bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Dinas Koperasi dan UKM Tahun
2024.
"Jenis bantuan yang dibagikan yaitu alat dapur sebanyak 50 unit, kompor gas sebanyak 35 unit, alat perbengkelan sebanyak 50 unit, etalase sebanyak 30 unit, mesin jahit sebanyak 30 unit, dan meja portable sebanyak 50 unit.
"Penerima bantuan peralatan dan sarana prasarana ini dari seluruh kecamatan, bukan di sekitar kota saja," ungkapnya.
Kadis menjelaskan UMKM adalah usaha yang dilakukan oleh individu, kelompok, atau badan usaha kecil dan rumah tangga. UMKM merupakan usaha kerakyatan yang berperan penting dalam mendorong perekonomian negara. Secara nasional, UMKM berperan untuk membangun
perekonomian nasional dengan menciptakan lapangan kerja serta meningkatkan pendapatan masyarakat.
Daryati menyebut Kabupaten Dompu dengan luas wilayah 232.460 Ha memiliki UMKM sebanyak 3.173.
"Dinas Koperesi dan UKM sebagai OPD yang berperan aktif dalam mewujudkan peningkatan aktivitas ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan UKM berkomitmen untuk terus melakukan koordinasi serta pembinaan untuk tumbuh dan berkembangnya UMKM yang ada pada lingkup Pemerintahan Kabupaten Dompu," ucapnya.
Sementara itu, Pjs Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti menyebutkan berdasarkan data BPS, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Dompu menempati urutan ketiga tertinggi di NTB setelah Lombok Timur.
Tingginya pertumbuhan ekonomi ini didominasi oleh sektor pertanian. Selanjutnya geliat UMKM yang terus meningkat bail kualitas maupun kuantitasnya tidak bisa dipungkiri juga mendongkrak pertumbuhan ekonomi di daerah bermoto Nggahi Rawi Pahu itu.
"Jadi bapak-bapak ibu-ibu pelaku UMKM adalah pahlawan bagi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Dompu," ucapnya.
Nelly berharap para pelaku UMKM dapat meningkatkan usahanya dengan adanya bantuan-bantuan dimaksud.
"Saya doakan semoga usahanya 245 ini semakin sukses dan semakin besar," ujarnya.
Kadis Perdagangan Provinsi NTB ini berharap pula agar kreativitas dan inovasi para pelaku usaha juga bisa menular kepada generasi-generasi muda. Hal itu mendorong generasi muda untuk mandiri sejak dini dan terhindar dari perilaku-perilaku negatif.
"Kami sangat berharap anak-anak muda di Dompu juga bisa kreatif membuka usaha seperti yang bapak dan ibu lakukan. Bahasa kerennya menjadi enterpreuner, bahasa kita menjadi pelaku usaha," pintanya.
(emo).