Pjs Bupati Dompu. Baiq Nelly Yuniarti bersama Kadisperindag H. Armansyah saat menikmati kopi tambora racikan Ompu Steken, Owner CoffeeZone pada acara Festival Kopi Tambora, Ahad (10/11/2024)
Koranlensapos.com - Pemda Dompu telah menyelenggarakan Festival Kopi Tambora. Kegiatan itu berlangsung selama 2 hari, yakni Sabtu dan Minggu (9 dan 10 November 2024). Dibuka oleh Pjs Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti pada Sabtu malam dan berakhir pada Minggu siang.
Kegiatan yang diadakan di lokasi Car Free Day yakni di jalan protokol Soekarno - Hatta itu mengangkat tema "Kopi Tambora, dari Dompu untuk Indonesia".
Sejumlah pengusaha di bidang perkopian yang telah memiliki branding mengikuti kegiatan itu. Seperti Lanisa Coffee, Kahawa Ndai, CoffeeZone, Kama Coffee, ORI Coffee dan Oi Tambora Coffee.
Pengunjung dari berbagai kalangan sejak malam pembukaan itu hingga Ahad pagi sampai siang memadati lokasi tempat berlangsungnya festival itu untuk menikmati kehangatan kopi tambora. Ada pula yang berkunjung untuk membeli kopi dalam berbagai kemasan yang dipajang oleh para pengusaha kopi yang sudah merambah pasaran nasional bahkan internasional itu.
Pjs. Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti saat membuka kegiatan itu menyampaikan kopi merupakan minuman yang tak lekang oleh waktu. Dari sekadar minuman pagi hingga teman bercakap-cakap yang sempurna, kopi telah memainkan peran penting dalam budaya banyak negara.
Dikatakannya sistem produksi dan perdagangan kopi di dunia telah mengalami perubahan dalam dua dekade terakhir. Berdasarkan data International Coffee Organization, industri kopi dunia pada 2024 masih akan tumbuh dengan baik, mengikuti proyeksi ekonomi dunia yang akan tumbuh di atas 3%. Selain itu, proyeksi konsumsi kopi dunia juga akan tumbuh 2,2% pada tahun ini. Harga grosir kopi robusta dunia telah naik 17 % pada tahun 2024.
"Kenaikan ini tercatat menjadi yang tertinggi sejak tahun 1979," sebut Kadis Perdagangan Provinsi NTB itu.
Dikemukakan Nelly, Indonesia merupakan salah satu dari 10 negara penghasil dan pengekspor kopi terbesar di dunia. Sebagian besar produksi biji kopi Indonesia 80 persennya adalah jenis biji kopi robusta. Sementara itu, dari segi konsumsi domestik, kita melihat pertumbuhan yang kuat dalam konsumsi kopi domestik di Indonesia seiring dengan semakin banyaknya masyarakat yang mengadopsi 'ngopi' ke dalam gaya hidup mereka. Apalagi dengan menjamurnya tempat ngopi atau kafe di kota-kota Indonesia (termasuk brand internasional seperti Starbucks dan The Coffee Bean & Tea Leaf).
"Minuman kopi di Indonesia juga makin populer di kalangan masyarakat. Konsumsi kopi yang meningkat mencerminkan pergeseran budaya dan tren di masyarakat Indonesia," ujarnya.
Disampaikan Pjs. Bupati,
banyak faktor yang telah berkontribusi terhadap peningkatan ini, antara lain dengan peningkatan akses terhadap lalu lintas perdagangan kopi, popularitas media sosial, perhatian terhadap gaya hidup sehat, serta inovasi dalam dunia kopi. Minuman ini telah berhasil mengambil tempat istimewa dalam kehidupan sehari-hari banyak orang.
Lebih lanjut dikatakannya, kopi tambora menjadi salah satu komoditas pertanian, yang pada awalnya tidak banyak dilirik. Tetapi seiring waktu berjalan, di beberapa sudut kota tumbuh subur café dan kedai kopi, dengan penikmat kopi yang banyak lintas generasi dan profesi. Usaha café dan kedai kopi tumbuh seperti jamur di musim hujan berjalan beriringan dengan perkembangan berbagai UMKM di negeri ini.
"Melihat fenomena ini, Pemerintah Kabupaten Dompu hadir sebagai mitra utama para pelaku kopi tambora, berjalan beriringan melalui beberapa program dan kerjasama yang baik, seperti penguatan kapasitas petani kopi, bantuan sarana dan prasarana produksi, promosi juga upaya lainnya, seperti memberikan aksesibilitas dan konektivitas produk kopi tambora dengan kegiatan UMKM lainnya," papar Nelly.
Dikemukakannya, salah satu keberpihakan Pemerintah Kabupaten Dompu adalah menghadirkan kegiatan Festival Kopi Tambora 2024 malam yang mengusung tema "Kopi Tambora, dari Dompu untuk Indonesia" dengan konsep acara dikemas secara menarik dan kekinian serta dirangkaikan dengan bazaar produk lokal, antara lain: produk fashion dari muna paa, kuliner dan pasar murah bahan kebutuhan pokok.
Talkshow yang dipandu moderator Endang Puji Astuti dalam rangkaian Festival Kopi Tambora, Ahad (10/11/2024) dengan menghadirkan pembicara Pjs. Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti, Kadisperindag H. Armansyah dan Ketua Asosiasi Pengusaha Kopi Indonesia (APKI) Kabupaten Dompu, Ory Muhdar
"Tujuan utama dari kegiatan Festival Kopi Tambora 2024 adalah memperkenalkan secara luas kepada masyarakat Dompu, juga Indonesia tentang keberadaan kopi tambora, mewadahi keberadaan UMKM di Dompu yang fokus dalam produksi kopi tambora, dengan beberapa produk turunan lainnya, membantu pemasaran kopi tambora, serta sebagai langkah strategis membuka jaringan dan promosi produk kopi tambora pada pasar nasional dan dunia melalui publikasi serta liputan media," urainya.
Selanjutnya Pjs Bupati Dompu ini berterima kasih kepada seluruh petani kopi yang telah menukar keringat dan energinya untuk eksistensi kopi tambora yang berkualitas. Terima kasih pula kepada masyarakat pencinta kopi yang tidak pernah berhenti meminum kopi di pagi dan sore hari. Juga pemilik caffe dan kedai kopi yang tetap setia menyeduh kopi dalam berbagai cara dan varian rasa. Tidak terkecuali seluruh UMKM yang tetap konsisten mengolah dan memasarkan produk kopi tambora serta seluruh pelaku usaha produk lokal Dompu yang terus berinovasi dalam berproses selama ini.
"Nikmati kopinya, hirup aromanya, rasakan sensasinya, tersenyumlah dan jangan lupa bersyukurlah karena telah dilahirkan di tanah Dompu, negeri indah di timur Nusantara, negeri di mana kopi tambora dihadirkan untuk tumbuh subur.
Selamat memeriahkan hari sumpah pemuda dan hari pahlawan nasional tahun 2024. Melalui secangkir kopi kita mengenang semangat perjuangan para pahlawan untuk membangkitkan semangat pemuda agar berperan aktif dalam sektor ekonomi melalui kegiatan ekonomi kreatif," ucapnya.
Untuk diketahui, Festival Kopi Tanbora yang digelar Pemda Dompu melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan ini dalam rangka Memperingati Hari Pahlwan ke-79 dan Hari Sumpah Pemuda ke-96 tahum 2024. (emo).