Dompu, Lensa Post NTB - Warga Dusun Selaparang Desa Matua Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB dirundung duka secara beruntun. 2 orang warga dusun tersebut menjadi korban kecelakaan berlalu lintas dalam sehari yakni pada hari Kamis (6/7) kemarin, tetapi di lokasi yang berbeda dan saat yang berbeda.
Kejadian pertama pada pagi hari sekitar pukul 08.30 Wita di depan Kantor Polsek Kota Dompu. Sepeda motor pretelan yang dikendarai Dedi Supriadin ( warga Desa Sori Sakolo) bertabrakan dengan mobil Xenia yang dikendarai Munandar (28), warga Kecamatan Manggelewa. Akibatnya Dedi tewas dalam kejadian itu. Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, korban yang berasal dari Dusun Selaparang dan beristrikan warga Sori Sakolo ini melaju dengan sepeda motornya menuju arah barat. Korban menyalib kendaraan roda empat. Dari arah berlawanan sebuah mobil Xenia bernopol DR 1668 XA melaju dengan kecepatan tinggi pula. Kecelakaanpun tak dapat terelakkan lagi yang mengakibatkan pria muda beranak satu ini kehilangan nyawa.
Peristiwa mengenaskan kedua terjadi sekitar pukul 21.00 Wita di turunan Kantor PDAM Dompu Lelurahan Simpasai Kecamatan Woja. Satu unit sepeda motor yang melaju dengan kecepatan tinggi menabrak satu unit truk yang berhenti. Akibatnya, Nurlaila, mahasiswi STKIP YAPIS Dompu terpental ke kanan dari sepeda motor yang dikendarai oleh adiknya itu. Pada waktu bersamaan muncullah sebuah truk berkecapatan tinggi dan melindasnya sehingga mahasiswi semester akhir itu tewas di TKP.
Kasat Lantas Polres Dompu, IPTU Gde Sukarta, SH yang ditemui Lensa Post di kantornya menghimbau kepada segenap pengguna jalan agar selalu waspada dan berhati-hari didalam mengemudikan kendaraan. Ditegaskannya keselamatan harus diutamakan dalam suatu perjalanan. "Jangan sampai karena terburu-buru lantas mengabaikan keselamatan. Jadikan keselamatan itu sebagai kebutuhan," tandasnya seraya mengingatkan agar jangan ngebut dan berhati-hati dalam menyalib kendaraan lain.
(LP.NTB/EMO DOMPU)
Komentar
