Bupati Sumbawa Mutasi 179 Pejabat Struktural

Kategori Berita

.

Bupati Sumbawa Mutasi 179 Pejabat Struktural

Koran lensa pos
Sabtu, 17 November 2018
Bupati Sumbawa, HM. Husni Djibril, B.Sc melantik 179 Pejabat Struktural

Sumbawa Besar, Lensa Post NTB – Gerbong Mutasi dan rotasi Pejabat Struktural Lingkup Pemerintah Kabupaten Sumbawa kembali bergerak. Sebanyak 179 Pejabat mendapat jabatan baru, setelah resmi diambil sumpah dan janji oleh Bupati Sumbawa, HM Husni Djibril, B.Sc, jumat (16/11/2018) berdasarkan SK Bupati Nomor 1318 tahun 2018.   Adapun pejabat yang digeser yakni Abdul Arief yang sebelumnya Camat Ropang kini sebagai Camat Lenangguar, Abdul Haris sebelumnya Camat Empang digeser sebagai Camat Lunyuk menggantikan Abdul Rais yang dipindah menjadi Camat Ropang.

Sementara Surianto sebelumnya Camat Lenangguar sekarang Camat Empang, untuk jabatan Camat Moyo Hulu yang lowong, kini diduduki Budi Santoso yang sebelumnya Sekretaris Badan Kesbangpoldagri. A. Malik yang sebelumnya Kabag LPBJP sekarang Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup, menggantikan Hj. Diana yang digeser menjadi Sekretaris Dinas Sosial, menggantikan Sulaiman yang ditarik ke dalam menduduki jabatan Kabag Organisasi. Jabatan yang ditinggalkan A Malik kini diduduki Pipin Shakti Bintongo yang sebelumnya Kabid Perencanaan Pembangunan Ekonomi Bappeda. Ditingkat Lurah, Muhammad Alif kini sebagai Lurah Brang Biji menggantikan Apriadi Kusuma yang dipindah sebagai Kasi Aplikasi dan Tata Kelola E-Governmant di Diskominfotik. Sementara Ditha Frisqy sekarang Lurah Samapuin bertukar posisi dengan Syafruddin yang kini Lurah Lempeh.

Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa – HM Husni Djibril menyatakan, pelaksanaan mutasi ini bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta merupakan bagian dari pola pembinaan karier pegawai. Sebagai bagian dari penyegaran dan peningkatan kinerja. Pelantikan ini agar dapat dimaknai dari sudut kepentingan organisasi, bukan sekedar penempatan figur-figur pejabat dalam kepentingan tertentu. “Pengembangan karier pegawai tidak dilakukan semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, melainkan lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan publik, agar tetap berjalan terutama berkaitan dengan prioritas pembangunan,’’ tutur Bupati.

Ditegaskan, mutasi, promosi, dan pengisian jabatan struktural dilaksanakan setelah melalui penilaian dan seleksi secara ketat dari tim baperjakat terhadap kinerja yang dilakukan selama ini. ‘’Oleh karenanya saya tegaskan, bagi saudara yang mendapat promosi jabatan, jangan terus bereuforia, akan tetapi dapat segera menyusun program kerja untuk meningkatkan kualitas kinerja dengan mempedomani standar pelayanan minimal, dan atas promosi ini baperjakat akan terus melakukan evaluasi terhadap tugas dan tanggungjawab kepada saudara untuk melakukan penilaian atas kerja dan dedikasi saudara,’’ ujarnya.

Bupati mengajak semua jajarannya untuk bergerak cepat mewujudkan berbagai program pembangunan diberbagai lintas sektor, baik dibidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur maupun bidang lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. ‘’Saya juga ingin berpesan kepada saudara-sauara yang baru dilantik, untuk dapat mengemban tugas dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggungjawab. Segera menyesuaikan dengan situasi dan kondisi ditempat kerja yang baru. Saudara-saudara harus cepat memahami dan melaksanakan tugas dengan tantangan yang dihadapi, sesuai dengan tuntutan organisasi,’’ pungkasnya. (LP.NTB/ Halim Lubis Biro Sumbawa)