Komentar
Koranlensapos.com - Untuk mewujudkan pelayanan yang lebih baik lagi, RSUD Manggelewa terus berbenah. Hal ini sebagai upaya Direktur RSUD Manggelewa memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat.
Pada hari Kamis (18/7/2024), RSUD Manggelewa dikunjungi Tim Visitasi Kementerian Kesehatan RI. Kegiatan Visitasi dilaksanakan dalam rangka upaya pemenuhan dokter spesialis melalui Program Pendayagunaan Dokter Spesialis (PDGS) di RSUD Manggelewa.
Tim Visitasi terdiri dari dr. Nila Mulyani, M.Si (Ketua), Tumpal Pardomuan Hendriyanto, S.Kom, M.Sc (PH),Sifa Fauziah, SE, dan Abdul Aziz.
Kunjungan Tim Visitasi disambut Direktur RSUD Manggelewa dr. Laela Soraya bersama Sekretariat Daerah Kabupaten Dompu Gatot Gunawan Perantauan Putra, S.KM., M.MKes mewakili Bupati Dompu, serta Kepala Dinas Kesehatan yang diwakili Kabid Yankes Hj. Rosyati Arisandi, S.ST.
Dalam sambutannya, Sekda mengucapkan selamat datang kepada Tim Visitasi dari Kementerian Kesehatan beserta rombongan.
"Kami atas nama pemerintah daerah mengucapkan Selamat datang kepada Tim dari Kementerian Kesehatan beserta rombongan," ucap Sekda.
Sekda menyampaikan untuk mendukung kegiatan PDGS, Pemkab Dompu bersama RSUD Manggelewa akan menyediakan sarana dan prasarana yang lengkap bagi Dokter Spesialis. Apalagi saat ini Rumah Sakit Manggelewa saat ini sudah lulus akreditasi dengan tingkat Kelulusan Utama. sehingga Kehadiran Dokter Spesialis dapat memberikan Kemudahan Akses Pelayanan Kesehatan yang mudah dijangkau oleh masyarakat.
"Semoga saja kehadiran tim Visitasi dapat membantu RSUD Manggelewa dalam menghadirkan Dokter Spesialis," harap Sekda.
sementara itu Direktur RSUD Manggelewa, dr. Laela Soraya mengucapkan terima kasih kepada Tim Visitasi dari Kementerian Kesehatan didampingi oleh Dinas Kesehatan Provinsi NTB yang telah hadir.
Direktur memberikan gambaran kepada Tim Visitasi tentang profil RSUD Manggelewa. Letak RSUD Manggelewa sangat strategis untuk pelayanan Kesehatan. RSUD Manggelewa berada di antara dua Kabupaten yaitu kabupaten Sumbawa di sebelah selatan yakni ada Puskesmas Tarano yang jaraknya lebih dekat untuk akses ke RSUD Manggelewa. Kemudian Kabupaten Bima di sebelah barat dan utara ada dua puskesmas yaitu Puskesmas Sanggar dan Puskesmas Tambora.
"Hal inilah yang menjadi alasan kami untuk mendatangkan Dokter spesialis yang purna waktu. kemudian untuk sarana dan prasarana bagi dokter spesialis saat ini sudah kami siapkan dan akan terus kami tambah, sehingga nantinya dapat menjadi daya tarik Dokter Spesialis yang hadir di RSUD Manggelewa," paparnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi terkait dengan Kebijakan dan Mekanisme PDGS oleh dr. Tjahyo Winantyo,Sp.B. Ia mengharapkan kepada RSUD Manggelewa sudah siap menerima kehadiran Dokter Spesialis yang tentunya didukung oleh sarana prasarana, infrastruktur yang lengkap.
Setelah melaksanakan Visitasi ke beberapa Unit Ruangan, Tim Visitasi Kemenkes melakukan penyampaian di depan Direktur RSUD Manggelewa dan Sekda Dompu. Hasil visitasi RSUD Manggelewa direkomendasikan sebagai lokus penempatan Program Pendayagunaan Dokter Spesialis (PDGS) walau dengan catatan harus lengkapi alkes (alat kesehatan) di tiap ruang pelayanan,"
Hadir pula dalam kegiatan visitasi itu diantaranya dr. Tjahyo Winantyo, Sp,B (Ketua Pimpinan Pusat Perhimpunan Ahli Bedah Indonesia/PP PABI), dr. Nurhandini Eka Dewi, Sp.A(K), M.Kes dan dr. Suryani Malik,Sp.A (Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia/IDAI) NTB, dr. Joko Anggoro,M.Sc, SpPD, K-HOM (pengurus Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia/PAPDI), dan dr. Muhammad Freddy Candra Sitepu, Sp.OG (Pengurus Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia/POGI),Kabid SDK Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu, KASI Pelayanan Medik RSUD Manggelewa, KASI Penunjang Medis RSUD Manggelewa, dan Kepala Instalasi/Unit RSUD Manggelewa. (emo).