Pengurus FKUB Silaturahmi dengan Dandim 1614/Dompu

Kategori Berita

.

Pengurus FKUB Silaturahmi dengan Dandim 1614/Dompu

Koran lensa pos
Rabu, 14 Agustus 2024
Silaturahmi Pengurus FKUB Kabupaten Dompu dengan Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M. Rabu (14/8/2024)


Koranlensapos - Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Dompu bersilaturahmi dengan Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati yang didampingi Kasdim Mayor Inf. I Wayan Sulendra, Rabu (14/8/2024).

Ketua FKUB Kabupaten Dompu, Muhammad Alimuddin mengawali kegiatan itu menyampaikan terima kasih kepada Dandim 1614/Dompu beserta Kasdim yang telah menyempatkan waktu di tengah kesibukan menerima kunjungan silaturahmi tersebut.


"Terima kasih kepada bapak Dandim dan bapak Kasdim yang telah menerima kunjungan silaturahmi kami dari FKUB Kabupaten Dompu," ucap Alimuddin.

Dikatakannya kunjungan silaturahmi ini untuk mendekatkan hubungan komunikasi dan koordinasi FKUB dengan TNI untuk membahas berbagai hal yang berhubungan dengan kerukunan umat beragama maupun hal-hal sosial kemasyarakatan lainnya.

Ketua FKUB menyampaikan kerukunan antar maupun intern umat beragama di Kabupaten Dompu cukup kondusif. Hal itu karena peran semua komponen mulai dari pemerintah, TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda berjalan dengan baik sesuai fungsi masing-masing.



Sementara itu, Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati juga merasa sangat bergembira menyambut kedatangan para Pengurus FKUB Kabupaten Dompu yang begitu terbuka menyampaikan beberapa permasalahan agar dapat ditemukan solusi terbaik secara adil, arif dan bijak.

Dikemukakan Dandim, permasalahan apapun bila dirembuk bersama pasti akan ada jalan keluarnya. Tidak terlecuali persoalan yang berhubungan dengan umat beragama. 

Karena itu, Dandim berharap semua pihak harus selalu membina hubungan komunikasi yang baik demi tetap terwujudnya kerukunan antar umat beragama. Apalagi menjelang Pemilihan Kepala Daerah ini, semua pihak harus berperan membawa kesejukan dan kedamaian agar pesta demokrasi berlangsung dengan aman dan damai.

Pada kesempatan tersebut, salah satu pengurus FKUB Kabupaten Dompu, Ustadz Muslamin menyoroti suasana menjelang Pilkada di Kabupaten Dompu saat ini. Para pendukung masing-masing calon ibarat kompor yang saling menghujat dan memanas-manasi melalui media sosial.

Menurutnya sikap-sikap demikian menunjukkan masyarakat belum memiliki kedewasaan dalam berpolitik.

"Hal-hal seperti itu seharusnya dihindari agar pelaksanaan Pilkada berjalan dengan aman dan damai," pesan mantan Ketua Forum Umat Islam (FUI) Kabupaten Dompu ini untuk seluruh masyarakat di daerah bermoto Nggahi Rawi Pahu itu.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Dompu, KH. Mokh. Nasuhi menyoroti tentang botol-botol bekas minuman keras yang kerap dijumpai di kawasan sekitar wilayah perkotaan di Dompu. 

Wartawan senior ini merasa khawatir dengan nasib masa depan generasi muda harapan bangsa bila terlibat mengonsumsi miras. Dikatakannya awal dari segala kerusakan adalah minuman keras. Sebagaimana kisah di zaman dahulu. Ada seseorang yang mengonsumsi arak akhirnya berani membunuh, berzina bahkan syirik kepada Allah.

Sementara itu, Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Dompu yang juga Wakil Ketua FKUB Kabupaten Dompu, I Nyoman Dewa Alit menkhawatirkan dengan adanya peredaran narkoba yang terjadi di Kabupaten Dompu. Menurutnya semua pihak tidak terkecuali para tokoh agama harus bersinergi mencegah generasi muda dari pengaruh narkoba. 

Hal senada disampaikan Ketua Persatuan Gereja Indonesia (PGI) Kabupaten Dompu, Pendeta Elson Mbau. Ia mengaku sangat prihatin dengan peredaran narkoba yang begitu 'kencang' di Kabupaten Dompu.

Dikatakannya melalui mimbar gereja, pihaknya selalu mewanti-wanti generasi muda agar tidak tergiur dengan narkoba yang sangat merusak fisik dan mental itu.

"Orang yang pernah mengonsumsi narkoba akan sangat sulit disembuhkan karena itu kita harus bentengi generasi kita agar menjauhi narkoba," ujarnya.

Menurutnya pula peran para tokoh agama sangat penting untuk mencegah generasi muda dari kerusakan akibat menyalahgunakan narkoba.

Kegiatan silaturahmi tersebut diakhiri dengan penandatanganan Deklarasi Damai Pilkada 2024 di Kabupaten Dompu. (emo).